Akupuntur Mengurangi Hot Flashes Pada Wanita Menopause – Akupuntur dapat membantu mengurangi keparahan hot flash. Kemudian gejala khas menopause pada hampir 50 persen wanita, sebuah penelitian menemukan.
Akupuntur Mengurangi Hot Flashes Pada Wanita Menopause
Akupuntur adalah sistem pengobatan alternatif di mana jarum halus dimasukkan ke dalam kulit pada titik-titik tertentu di sepanjang apa yang dianggap sebagai garis energi (meridian), yang digunakan dalam pengobatan berbagai kondisi fisik dan mental.
“Wanita yang terganggu oleh hot flashes dan keringat malam mungkin ingin mencoba akupuntur sebagai pengobatan yang relatif murah dan berisiko rendah,” kata penulis utama Nancy Avis, Profesor di Wake Forest Baptist Medical Center di North Carolina, AS.
Untuk penelitian tersebut, tim tersebut melibatkan 209 wanita perimenopause dan pascamenopause berusia antara 45 hingga 60 tahun yang rata-rata mengalami setidaknya empat hot flashes atau keringat malam per hari.
Wanita-wanita ini selanjutnya diacak untuk menerima hingga 20 perawatan akupuntur dalam enam bulan atau ke kelompok kontrol.
“Wanita yang mengalami penurunan hot flashes melihat manfaat yang dimulai setelah sekitar tiga hingga empat minggu perawatan mingguan,” Avis menambahkan.
Dari 170 wanita yang menerima akupuntur, sekelompok kecil wanita (11,9 persen) mengalami penurunan hot flashes sebesar 85 persen pada minggu kedelapan penelitian, kata Avis.
Empat puluh tujuh persen dari kelompok studi melaporkan penurunan 47 persen selama jangka waktu yang sama.
Namun, 37 persen hanya menunjukkan pengurangan minimal 9,6 persen dalam frekuensi hot flashes, sementara 4 persen melaporkan peningkatan 100 persen dalam hot flashes, para peneliti menyimpulkan dalam makalah yang diterbitkan dalam jurnal Menopause, sumber zeenews.india.com.
Akupuntur merupakan pengobatan yang berasal dari China dan saat ini sudah mendunia. Banyak negara saat ini sudah tersedia akupuntur, Anda juga bisa menjalani pengobatan ini di Indonesia.
Mungkin sebagian besar orang akan menganggap pengobatan ini menyakitkan. Ya, karena dalam prakteknya akan ada jarum akupuntur yang ditancapkan di beberapa tempat.
Tak heran jika banyak yang menganggap pengobatan ini begitu menyakitkan. Padahal, siapapun akan merasa rileks saat menjalani pengobatan ini tanpa adanya rasa sakit yang berarti.