Amankah bekam pada anak-anak? Terapi bekam merupakan salah satu jenis terapi tradisional yang berasal dari Cina dan diklaim bisa menyembuhkan beberapa jenis penyakit.
Bekam sudah banyak digunakan masyarakat. Akan tetapi, bisakah terapi ini dilakukan pada anak-anak? Simak penjelasannya berikut ini.
Terapi Bekam Pada Anak-anak
Bekam merupakan sebuah pengobatan yang memiliki ciri khas yaitu alat yang digunakan berupa kop atau cawan kecil yang nantinya akan diletakkan di beberapa titik yang berhubungan dengan pusat masalah.
Cawan tersebut nantinya akan dipanaskan lebih dulu, baru diletakkan di titik tertentu tubuh. Bekam sendiri memiliki 2 jenis teknik, yaitu bekam basah dan bekam kering.
Bekam basah merupakan teknik pengobatan bekam yang memerlukan sedikit sayatan di kulit lebih dulu, baru letakkan cawan yang sudah dipanaskan di sayatan itu.
Sedangkan bekam kering, dalam praktiknya tidak sama sekali memerlukan sayatan lebih dulu. Cawan bisa langsung diletakkan di titik tertentu tubuh, dan pengobatan pun berlangsung tanpa ada darah yang keluar.
Sebenarnya, bekam sering dikaitkan dengan masalah racun dalam tubuh. Terapi ini diklaim bisa membuang racun dalam tubuh melalui darah yang keluar dari sayatan kecil.
Lalu bisakah anak-anak melakukan bekam? Ada sebagian kasus yang mengklaim bahwa menggunakan bekam kering ternyata bisa dilakukan pada anak-anak.
Lalu, bagaimana dengan terapi bekam basah? Apa bisa dilakukan pada anak? Ada salah satu kasus yang menggunakan terapi bekam basah pada anak-anak.
Keluhan anak itu adalah rasa gatal dan ruam kemerahan yang disebabkan oleh alergi. Untuk mengatasinya, bekam basah bisa dicoba. Tentunya, setelah mendapatkan persetujuan dari orang tua dan anak mau untuk dibekam.
Mengapa masalah alergi harus diobati dengan bekam basah? Karena, alergi disebabkan karena darah sudah tercampur dengan allergen atau zat yang memicu terjadinya alergi.
Bekam basah bisa mengeluarkan racun dalam darah atau alergen tersebut ketika sayatan di beberapa titik tubuh dilakukan. Darah yang sudah terkontaminasi tersebut akan keluar ketika bekam.
Sebelum dibekam, alat-alat dan area tubuh yang akan dibekam perlu disteril lebih dulu. Jadi tidak sembarangan dilakukan. Terapis bekam juga perlu mengetahui letak titik yang terhubung dengan penyakit anak yang sedang diderita