Coba Akupuntur Untuk Gangguan Pendengaran

Coba Akupuntur Untuk Gangguan Pendengaran – Sementara ilmu kedokteran belum menemukan cara untuk memperbaiki gangguan pendengaran sensorineural yang disebabkan oleh usia atau kebisingan. Beberapa pengguna akupuntur, komponen kunci dari Pengobatan Tradisional Cina, mengklaim memiliki sifat restoratif untuk gangguan pendengaran dan tinnitus. Namun, ada kekurangan bukti medis Barat yang menunjukkan itu berhasil.

Coba Akupuntur Untuk Gangguan Pendengaran

Berbagai laporan dari tahun 1940-an mengklaim akupuntur telah menyembuhkan ketulian, gangguan pendengaran sensorineural mendadak (SSHL) dan tinnitus. Namun, ketika melihat bukti klinis, hasilnya lebih kacau.

Penulis penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Clinical and Experimental Medicine edisi Februari 2015 meninjau 12 studi untuk menentukan “kemanjuran dan keamanan akupuntur dalam mengobati gangguan pendengaran sensorineural.”

Mereka menyimpulkan bahwa akupuntur dapat meningkatkan pendengaran pada beberapa pasien dengan gangguan pendengaran sensorineural, terutama bila mereka kombinasikan dengan pengobatan.

- Advertisement -

Namun, karena studi sampel kecil dan kurangnya data yang menilai keamanan, penulis merekomendasikan studi lebih lanjut. Juga perlu Anda ingat bahwa penelitian berlangsung di Cina, di mana pengobatan berlangsung secara berbeda dari di AS.

Terakhir dan mungkin yang paling penting, karena pengobatan sering digunakan bersamaan dengan pengobatan atau pengobatan herbal. Sulit untuk menemukan apa yang membantu: akupuntur, obat-obatan, efek plasebo, atau kombinasinya.

Haruskah saya mencoba akupuntur untuk gangguan pendengaran mendadak?

Beberapa penelitian di China juga telah melihat akupuntur untuk mengobati gangguan pendengaran mendadak, mungkin Anda mengenalnya sebagai tuli mendadak. Dalam sebuah studi tahun 2006, misalnya, sekitar dua pertiga dari 63 peserta mengalami “efek terapeutik” dari pengobatan. Para peneliti menyimpulkan bahwa kasus yang lebih ringan lebih mungkin untuk mencapai hasil yang positif.

BACA JUGA  Bisakah Akupuntur Meredakan Mulut Kering ?

Tetapi sekali lagi, penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan penting: Kecil, dan tidak ada kelompok kontrol untuk membandingkan hasilnya. Itu penting karena dalam beberapa kasus, jenis gangguan pendengaran ini sering sembuh dengan sendirinya. Jadi tidak mungkin untuk mengatakan apakah akupuntur atau waktu itu sendiri adalah obatnya dalam penelitian ini. (Jika Anda mengalami tuli mendadak, segera cari perawatan medis, sumber healthyhearing.com.

TERBARU

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan...

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif,...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya...

Mengenal Ventosa, Alat Kesehatan Tradisional dari Eropa yang Mirip Bekam

Terapi Ventosa, yang mirip dengan bekam, adalah salah satu...

Fitofarmaka, Memanfaatkan Kekuatan Obat Herbal untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Fitofarmaka, juga dikenal sebagai obat herbal, merupakan produk yang...

Cuaca Panas, Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada 5 Penyakit ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau jemaah haji Indonesia waspada dengan...

Mengenal Terapi Herbal dari Kashmir

Dikenal karena keanekaragaman hayatinya, Kashmir merupakan tempat yang kaya...

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) di Kota Semarang. Wolbachia merupakan salah satu inovasi dalam...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang menjanjikan. Pengobatan Tradisional Cina (TCM) telah lama dikenal sebagai pendekatan holistik dalam menjaga...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan menarik yang dapat mengubah cara kita memandang makanan dalam menjaga kesehatan mental dan mengurangi stres....

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif, merupakan pendekatan medis yang menggabungkan metode-metode konvensional dengan terapi komplementer dan alternatif. Konsep ini berfokus...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada para inovator teknologi kesehatan terbaik di Indonesia dalam acara Health Innovation Day 2023. Penghargaan dari Kemenkes...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya Afrika selama ribuan tahun. Benua ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah, termasuk berbagai jenis...