Pesepakbola Denmark, Christian Eriksen, pernah tersungkur karena menderita detak jantung tak normal. Tentu saja praktik terapi akupuntur bisa membantu detak jantung, dengan meningkatkan variabilitas detaknya. Berikut penjelasannya.
Manfaat Akupuntur Meningkatkan Variabilitas Detak Jantung
Eriksen terpaksa dirawat di rumah sakit guna menjalani serangkaian tes setelah terkena henti jantung saat laga turnamen internasional.
Gelandang Timnas Denmark tersebut tiba-tiba terjatuh ke lapangan pada paruh waktu babak pertama pertandingan saat melawan Finlandia di Euro 2020.
Diketahui, Christian Eriksen sedang berjalan sendirian di pinggir lapangan pada menit ke-42 ketika ia tampak tersandung dan kemudian jatuh ke depan.
Salah satu penyebab paling umum dari henti jantung adalah detak jantung tidak normal yang merupakan ancaman keselamatan jiwa, menurut British Heart Foundation (BHF).
Penyebab lainnya termasuk kardiomiopati – penyakit yang mempengaruhi ukuran, bentuk atau ketebalan otot jantung. Ada pula miokarditis akut alias peradangan otot jantung.
Para peneliti telah menemukan bahwa akupunktur auricular bermanfaat bagi jantung dengan meningkatkan variabilitas detak jantung (HRV).
HRV adalah kemampuan tubuh untuk mengatur interval waktu antara detak jantung dan merupakan indeks kemampuan tubuh untuk mempertahankan kontrol dari denyut jantung dan ritme melalui aktivitas saraf vagus.
Penurunan HRV ditemukan pada individu yang tidak sehat dan sangat tertekan. Kemampuan akupuntur untuk meningkatkan HRV sangat penting karena berkurangnya HRV terkait dengan kematian setelah infark miokard, gagal jantung kongestif, neuropati diabetes dan tingkat kelangsungan hidup yang rendah pada bayi prematur.
Pengurangan HRV juga umum pada pasien dengan PTSD (post-traumatic stress syndrome) dan untuk individu dengan peningkatan denyut jantung karena stres.
Para peneliti dari International Society for Autonomic Neuroscience menemukan hasil serupa tahun lalu. Mereka mengukur bahwa titik akupunktur tusuk jarum CV17 meningkatkan HRV. Mereka menyimpulkan bahwa akupuntur di CV17 “menyebabkan modulasi fungsi otonom jantung.”
Penelitian ini mengukur mekanisme di mana akupunktur di CV17 mampu mengaktifkan sistem saraf otonom untuk mengontrol denyut jantung dengan meningkatkan aktivitas vagal. Demikian penjelasan manfaat akupuntur untuk membantu detak jantung. Semoga sehat selalu! [EB]