Inilah Fakta Pengobatan Tradisional Untuk Obati Penyakit

Cara pengobatan tradisional diklaim sebagai cara yang aman untuk obati penyakit. Inilah fakta pengobatan tradisional yang biasa digunakan oleh sebagian besar masyarakat dibandingkan dengan penggunaan obat medis.

Inilah Fakta Pengobatan Tradisional Yang Digunakan Masyarakat

Obat-obatan medis biasa dijadikan pilihan yang dirasa aman saat berobat ke dokter. Padahal ada cara lain untuk menyembuhkan penyakit selain menggunakan obat medis yang diresepkan dokter.

Obat tradisional atau cara tradisional biasanya sudah digunakan sejak dulu kala. Manfaat dari obat tradisional ini juga diklaim lebih memiliki resiko rendah akan efek samping dan mudah didapat.

Oleh karena itu, sebagian besar masyarakat lebih memercayakan menggunakan obat turun temurun yang diklaim dapat atasi masalah penyakit yang sedang diderita dibandingkan menggunakan obat medis.

- Advertisement -

Lalu, apakah pengobatan tradisional tersebut sudah dibuktikan secara klinis menurut sains dan medis? Di bawah ini merupakan fakta dari 3 cara pengobatan tradisional yang biasa digunakan oleh masyarakat, yaitu:

– Kerokan

Pengobatan tradisional ini umum dijumpai di negara Asia, yang membedakan hanya alat yang digunakan. Di Indonesia sendiri kerokan memanfaatkan uang logam, namun di beberapa negara bisa menggunakan alat yang dibuat senyaman mungkin yang berasal dari kayu, batu kerik maupun alat lain.

Menurut medis, cara pengobatan ini memang bisa digunakan untuk redakan penyakit, namun tidak semua orang bisa menggunakannya karena dapat beresiko menimbulkan luka bagi orang tertentu.

– Terapi batu giok

Jade rolling, metode pemijatan dan terapi lain yang biasa menggunakan batu giok sebagai alat pengobatan. Walaupun terapi ini sudah dipercaya dapat mengobati berbagai macam penyakit, menurut jurnal medis terapi ini belum mendapatkan hasil yang akurat untuk mendukung keefektifan terapi batu giok ini.

BACA JUGA  Peran Akupuntur Pada Pasien Gangguan Pendengaran

– Moksibusi

Terapi ini sudah banyak digunakan di Cina, Korea dan beberapa negara lainnya. Bahan yang digunakan memanfaatkan daun Arthemisia vulgaris yang digunakan untuk merangsang titik akupuntur di tubuh.

Namun, menurut medis terapi ini memiliki efek samping yakni luka bakar serius dan belum ada data pendukung terkait keefektifan terapi ini. Bahkan, terapi ini tidak diakui sebagai metode penyembuh di dunia medis terutama medis barat.

Ketiga cara dan fakta pengobatan tradisional di atas biasa digunakan oleh masyarakat umum dan diklaim dapat menyembuhkan penyakit di tubuh. Cara ini pun sudah digunakan sejak lama, namun banyak orang mengatakan hasilnya bisa menyembuhkan. Jadi, efektifkah cara di atas?

TERBARU

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan...

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif,...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya...

Mengenal Ventosa, Alat Kesehatan Tradisional dari Eropa yang Mirip Bekam

Terapi Ventosa, yang mirip dengan bekam, adalah salah satu...

Fitofarmaka, Memanfaatkan Kekuatan Obat Herbal untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Fitofarmaka, juga dikenal sebagai obat herbal, merupakan produk yang...

Cuaca Panas, Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada 5 Penyakit ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau jemaah haji Indonesia waspada dengan...

Mengenal Terapi Herbal dari Kashmir

Dikenal karena keanekaragaman hayatinya, Kashmir merupakan tempat yang kaya...

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) di Kota Semarang. Wolbachia merupakan salah satu inovasi dalam...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang menjanjikan. Pengobatan Tradisional Cina (TCM) telah lama dikenal sebagai pendekatan holistik dalam menjaga...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan menarik yang dapat mengubah cara kita memandang makanan dalam menjaga kesehatan mental dan mengurangi stres....

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif, merupakan pendekatan medis yang menggabungkan metode-metode konvensional dengan terapi komplementer dan alternatif. Konsep ini berfokus...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada para inovator teknologi kesehatan terbaik di Indonesia dalam acara Health Innovation Day 2023. Penghargaan dari Kemenkes...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya Afrika selama ribuan tahun. Benua ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah, termasuk berbagai jenis...