Kesehatan usus sangat penting bagi kesehatan keseluruhan tubuh, dan penting untuk memastikan bahwa kita memiliki mikrobioma usus yang bahagia dan seimbang. Para ahli menekankan bahwa pola makan yang sehat dan seimbang adalah salah satu kunci utama dalam mendukung kesehatan usus.
Melansir laman CBS News, Dr. Aditya Sreenivasan, ahli gastroenterologi di Rumah Sakit Lenox Hill, menjelaskan bahwa jawabannya sangat sederhana pada tingkat umum, yaitu menjadi lebih sehat dan makan diet sehat. Namun, sulit untuk memenuhi kriteria tersebut, terutama tinggal di negara ini. Oleh karena itu, makanan nabati utuh menjadi penting dalam mendukung kesehatan usus.
Dr. Shilpa Ravella, ahli gastroenterologi transplantasi dan asisten profesor kedokteran di Universitas Columbia, menyarankan untuk fokus pada makanan nabati utuh karena menyediakan serat untuk mikroba usus kita, dan serat adalah nutrisi terpenting bagi mikroba usus tersebut. Sayangnya, hanya sekitar 5% orang Amerika yang memenuhi jumlah harian yang direkomendasikan.
Sreenivasan menyarankan untuk makan lebih banyak buah, sayuran, dan biji-bijian serta lebih sedikit karbohidrat olahan seperti minuman manis dan daging merah dan olahan. Namun, rekomendasi mungkin berbeda untuk orang yang memiliki masalah khusus seperti penyakit celiac, yang memerlukan diet yang lebih spesifik.
Menambahkan beragam tumbuhan dalam makanan juga merupakan nilai tambah, karena penelitian telah menunjukkan bahwa meningkatkan rentang tanaman yang dikonsumsi terkait dengan tingkat peradangan tubuh yang lebih rendah. Satu studi menunjukkan bahwa hanya dengan meningkatkan keragaman tanaman hingga sekitar 30 tanaman dalam seminggu dapat meningkatkan keragaman mikrobioma usus.
Persiapan makanan juga sangat penting, karena teknik persiapan dapat mempengaruhi kesehatan usus kita. Metode persiapan yang sangat bermanfaat bagi usus kita adalah fermentasi, yang meliputi bahan-bahan seperti kimchi dan sauerkraut. Ini karena tidak hanya prebiotik tetapi juga probiotik, yang membantu menambah mikroba sehat di usus kita serta menyediakan makanan untuk mereka.
Meskipun makanan fermentasi merupakan bagian yang baik dari diet seimbang, Sreenivasan mengingatkan bahwa makanan tersebut bukanlah solusi ajaib untuk semua masalah kesehatan usus. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan sehat dan seimbang serta memperhatikan teknik persiapan makanan untuk mendukung kesehatan usus kita secara optimal.