Manfaat Akupuntur Untuk Mengatasi Periodontitis

Manfaat Akupuntur Untuk Mengatasi Periodontitis – Periodontitis perupakan merupakan nfeksi gusi yang bisa membuat gigi, jaringan lunak dan tulang penyanga gigi rusak. Infeksi ini bisa menyebabkan komplikasi yang berbahaya jika tidak ditindak lanjuti dengan baik. Umumnya, masalah ini akan terjadi dalam jangka panjang. Sehingga seseorang perlu melakukan perawatan segera agar tidak memburuk.

Kondisi ini juga bisa menyebabkan gigi tanggal, dan yang mengawatirkan bisa menimbulkan nanah pada gigi. Masalah ini awalnya muncul karena adanya penumpukan pada plak gigi. Bagi orang yang jarang melakukan sikat gigi, akan menyisakan makanan yang berinteraksi dengan bekteri hingga menyebabkan plak muncul. Semakin lama dibiarkan, akan menimbulkan iritasi pada gusi.

Terdapat beberapa resiko yang biasanya meningkatkan resiko seseorang terkena periodontitis. Mulai dari obesitas, faktor genetik, kekurangan nutrisi, tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut, kebiasaan merokok dan sebagainya. Penderita akan merasakan nyeri saat mengunyah, plak dan karang gigi yang menumpuk, gusi menyusut, keluar nanah di bagian gigi dan gigi tanggal.

Manfaat Akupuntur Untuk Mengatasi Periodontitis

Akupunktur mengurangi kehilangan tulang soket gigi karena periodontitis. Para peneliti yang melakukan percobaan laboratorium tentang efek periodontitis menemukan bahwa elektroakupunktur menurunkan kerusakan jaringan periodontal dan juga mengurangi mediator pro-inflamasi dan faktor pro-resorptif utama.

- Advertisement -

Histomorfometri dan mikrotomografi memastikan bahwa elektroakupunktur secara efektif mengurangi pengeroposan tulang di alveoli, soket tulang rahang yang berisi akar gigi. Penelitian ini dipublikasikan di Journal of Periodontology Online, publikasi resmi American Academy of Periodontology, dari healthcmi.com.

Percobaan periodontal yang dilakukan oleh Lisboa et al. meneliti efek elektroakupunktur pada tikus laboratorium dengan periodontitis yang diinduksi ligatur. Titik akupunktur LI4 (Hegu), LI11 (Quchi), ST36 (Zusanli) dan ST44 (Neiting) diterapkan. Para peneliti mengidentifikasi modulator pro-inflamasi lain yang diturunkan regulasi oleh penerapan akupunktur pada titik-titik ini. Ekspresi MMP-8 menurun. MMP-8 adalah protein yang aktif dalam pemecahan matriks ekstraseluler. Akupuntur bisa menjadi alternatif untuk mengobati penyakit ini. Efek samping yang minim, tidak akan membuat maslah baru muncul pada penderita.

BACA JUGA  Manfaatkan Akupuntur Sebagai Pereda Sembelit

 

TERBARU

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan...

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif,...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya...

Mengenal Ventosa, Alat Kesehatan Tradisional dari Eropa yang Mirip Bekam

Terapi Ventosa, yang mirip dengan bekam, adalah salah satu...

Fitofarmaka, Memanfaatkan Kekuatan Obat Herbal untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Fitofarmaka, juga dikenal sebagai obat herbal, merupakan produk yang...

Cuaca Panas, Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada 5 Penyakit ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau jemaah haji Indonesia waspada dengan...

Mengenal Terapi Herbal dari Kashmir

Dikenal karena keanekaragaman hayatinya, Kashmir merupakan tempat yang kaya...

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) di Kota Semarang. Wolbachia merupakan salah satu inovasi dalam...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang menjanjikan. Pengobatan Tradisional Cina (TCM) telah lama dikenal sebagai pendekatan holistik dalam menjaga...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan menarik yang dapat mengubah cara kita memandang makanan dalam menjaga kesehatan mental dan mengurangi stres....

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif, merupakan pendekatan medis yang menggabungkan metode-metode konvensional dengan terapi komplementer dan alternatif. Konsep ini berfokus...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada para inovator teknologi kesehatan terbaik di Indonesia dalam acara Health Innovation Day 2023. Penghargaan dari Kemenkes...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya Afrika selama ribuan tahun. Benua ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah, termasuk berbagai jenis...