Massage untuk osteoarthritis adalah metode non-invasif yang efektif dalam mengurangi gejala nyeri sendi ini. Teknik pijat yang terampil diterapkan pada area yang terkena, meredakan nyeri, meningkatkan sirkulasi darah, dan memperbaiki fleksibilitas sendi.
Artikel ini membahas cara kerja pijat untuk menyembuhkan gejala osteoarthritis dan penelitian terkini tentang efektivitasnya sebagai terapi komplementer alami. Dengan melansir laman Massage Magazine, simak pembahasan lengkapnya berikut ini.
Mengenal Osteoarthitis
Osteoartritis, bentuk artritis paling umum, melanda sekitar 10% pria dan 13% wanita di Amerika, seperti yang dilaporkan oleh National Institutes of Health. Berbeda dengan jenis artritis inflamasi lainnya, osteoartritis bukanlah kondisi autoimun, melainkan disebabkan oleh keausan dan hilangnya kalsium terkait usia serta atrofi otot.
Massage untuk osteoarthritis telah terbukti sangat efektif dalam mengatasi berbagai gejala nyeri sendi ini, terutama ketika keausan menjadi faktor penyebabnya. Fokus artikel ini adalah menjelaskan bagaimana terapi pijat dapat memberikan bantuan khusus bagi penderita osteoartritis, meskipun teknik pijat yang dijelaskan juga bermanfaat untuk jenis artritis sistemik lainnya pada klien yang merespons pijatan dengan baik.
Baca juga: Bisakah Akupuntur Menyembuhkan Radang Sendi?
Cara kerja massage untuk osteoarthritis
Terapi fisik dan terapi pijat dalam rangkaian massage untuk osteoarthritis merupakan kombinasi yang menguntungkan untuk mengatasi gejala radang sendi ini. Terapi fisik membantu memperkuat sendi, memberikan stabilitas pada otot di sekitarnya, dan melindungi tulang rawan serta tulang dari kerusakan lebih lanjut. Sementara itu, terapi pijat membantu melonggarkan sendi, mengendurkan otot sekitarnya, dan memulihkan rentang gerak yang terbatas.
Teknik dekompresi seperti peregangan dan traksi membantu menciptakan ruang di dalam sendi, mengurangi keausan yang lebih lanjut. Selain itu, pijatan lokal pada semua otot di sekitar sendi membantu memulihkan rentang gerak dan kelenturan.
Penting untuk mencatat bahwa dekompresi sendi membutuhkan waktu dan kesabaran, serta tidak memaksakan otot untuk meregang hingga batas maksimal secara instan. Memberikan waktu bagi otot untuk relaksasi dan menghentikan usaha melindungi ligamen dan kapsul sendi akan memberikan hasil yang lebih baik. Berjalan perlahan dan menghindari gerakan yang terlalu keras juga dapat mencegah refleks peregangan otot yang akan memperburuk kondisi.
Baca juga: Pijat Spa vs Therapeutic Massage, Mana yang Cocok untuk Anda?
Selain itu, perlu diingat bahwa fokus tidak hanya pada sendi yang bergejala, melainkan juga pada seluruh sistem penahan beban tubuh. Misalnya, keausan pada lutut seringkali disebabkan oleh ketidaksejajaran yang diakibatkan oleh faktor lain seperti cedera pergelangan kaki sebelumnya, plantar fasciitis, atau bahkan masalah kecil seperti bunion.
Pada penderita radang sendi lutut, sering kali pergelangan kaki tidak bergerak dengan baik karena cedera sebelumnya. Posisi yang benar dari pergelangan kaki memungkinkan pergerakan yang lancar dan sejajar ke arah lutut dan pinggul tanpa memutar. Jika pergerakan ini dibatasi, lutut akan mengalami rotasi eksternal untuk mengompensasi, yang dapat menyebabkan kerusakan meniskus medial dan tulang rawan lutut seiring berjalannya waktu.
Nah, itu dia pembahasan lengkap mengenai manfaat massage untuk Osteoarthritis. Terapi pijat efektif mengurangi nyeri sendi, meningkatkan sirkulasi, dan fleksibilitas sendi. Kombinasi dengan terapi fisik, seperti peregangan dan traksi, membantu mengurangi keausan dan memulihkan rentang gerak.
Penting untuk memberi waktu pada dekompresi sendi dan memperhatikan keseluruhan sistem penahan beban. Massage untuk Osteoarthritis adalah pendekatan komplementer yang alami untuk meredakan gejala nyeri sendi sekaligus meningkatkan kualitas hidup penderita.