Terapi akupuntur diklaim dapat membantu atasi keracunan makanan yang bisa terjadi pada siapa saja. Keracunan makanan bisa terjadi ketika makanan tersebut telah tercemar oleh virus, patogen bakteri atau parasit.
Akupuntur Untuk Membantu Atasi Keracunan Makanan
Makanan yang mengandung racun bisa saja tercemar oleh jamur atau bahan kimia berbahaya. Hal ini tentu saja harus diperhatikan karena bisa berdampak serius jika terlalu lama dibiarkan.
Di era modern ini, seseorang yang mengalami keracunan makanan lebih banyak dibandingkan dulu. Hal ini karena penggunaan bahan kimiawi berbahaya yang sudah banyak digunakan pada bahan makanan.
Makanan yang mengandung racun bisa tersebar ke masyarakat karena kurangnya pengawasan, dan di zaman sekarang ini formalin, melamin, boraks dan bahan kimia lainnya sudah banyak dicampur dalam makanan.
Gejala dari kondisi ini bisa dilihat setelah beberapa saat mengonsumsi makanan yang mengandung racun tersebut. Secara umum, gejala yang akan timbul adalah diare, mual dan muntah, kram dan sakit perut.
Anda bisa mengatasi keracunan makanan tidak hanya menggunakan obat medis, terapi pijat juga bisa digunakan sebagai alternatif pengobatan untuk atasi masalah ini.
Anda bisa memijat di area punggung, telapak tangan dan telapak kaki untuk mengatasi masalah keracunan makanan.
Masalah adanya racun pada makanan tidak hanya karena bahan-bahan kimia, cara memasak, menyimpan dan tanggal expired bisa menjadi pemicu timbulnya kondisi ini.
Masalah ini juga bisa timbul ketika seseorang memiliki alergi pada suatu makanan atau bahan makanan tertentu. Terlebih lagi jika penderita alergi tersebut sudah kronis, kondisi ini harus sangat diperhatikan.
Peran akupuntur dalam mengatasi kondisi ini ialah, akupuntur bisa digunakan untuk meredakan mual dan sakit perut yang muncul ketika Anda memakan makanan beracun.
Masalah diare yang timbul juga bisa diatasi hanya dengan melakukan terapi akupuntur. Terapi ini sangat berguna untuk meredakan gejala yang muncul pada pasien dengan kondisi tersebut.
Jika merasa mengalami kondisi ini, segeralah periksakan diri ke dokter agar tidak terjadi masalah yang lebih serius, atau Anda juga bisa mengunjungi terapis akupuntur sebagai alternatif.