Mengapa Akupuntur Bisa Meredakan Kecemasan ? – Anda mungkin berpikir akupuntur adalah pengobatan yang aneh bahkan tidak biasa. Tetapi semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa akupuntur dapat membantu mengobati kondisi yang memengaruhi semua orang dari waktu ke waktu berkaitan dengan kecemasan.
Mengapa Akupuntur Bisa Meredakan Kecemasan ?
Pengobatan Tiongkok kuno menggambarkan kekuatan energi yang disebut Qi yang mengatur kesehatan tubuh secara keseluruhan, menurut University of Chicago Medicine. Seperti darah dalam sistem peredaran darah, Qi bergerak ke seluruh tubuh melalui jalur yang disebut meridian.
Ketika faktor-faktor seperti cedera, stres, gizi buruk, atau perubahan lingkungan mengganggu aliran Qi, masalah kesehatan menyusul, menurut University of Miami Health System. Dengan memasukkan jarum pada titik-titik tertentu di tubuh, ahli akupuntur mengembalikan keseimbangan Qi dan kesehatan tubuh secara keseluruhan, lapor University of Chicago Medicine.
Konsep ini mungkin tampak ketinggalan jaman bagi sebagian orang, tetapi Daniel Hsu, DAOM (Dokter Akupuntur dan Pengobatan Oriental), LAc, seorang praktisi di Akupuntur AcuHealth New York di New York City, mengatakan Qi hanyalah metafora untuk fungsi metabolisme, atau reaksi kimia terus-menerus terjadi di tubuh.
Dalam prakteknya, ahli akupuntur memasukkan setiap jarum setengah milimeter dari saraf, Dr. Hsu menjelaskan. Tergantung ke mana jarumnya ditancapkan, akupuntur dapat menyebabkan sistem saraf memproduksi bahan kimia pereda nyeri.
Kemudian bisa melejitkan kemampuan alami tubuh untuk menyembuhkan dirinya sendiri, atau merangsang bagian otak yang mengontrol emosi, termasuk kecemasan. Semua hasil ini, tambah Hsu, dapat membantu orang merasa lebih seimbang dan mengobati berbagai penyakit.
Akupuntur semakin populer sejak tahun 1970-an hanya karena berhasil, dan sekarang ada penelitian yang berkembang yang mendukung keefektifannya untuk kecemasan dan kondisi mental lainnya.
Misalnya, dalam sebuah penelitian yang diterbitkan secara online pada Oktober 2013 di Journal of Acupuncture and Meridian Studies, siswa yang menjalani sesi akupuntur 20 menit ditemukan memiliki lebih sedikit kecemasan dan memori yang lebih baik segera setelahnya dibandingkan mereka yang tidak menjalani akupuntur, sumber everydayhealth.com.
Mengapa ini berhasil? Eshkevari menjelaskan bahwa keadaan eksternal di luar kendali Anda dapat memicu kecemasan Anda dan akupuntur memungkinkan tubuh Anda untuk mengambil kendali kembali.