Benarkah akupuntur bisa mengatasi stres saat jalani program bayi tabung? Sebelum melakukan program ini, si calon ibu maupun ayah pasti akan merasakan stres. Setelah berhasil pun, hal ini kerap dirasakan.
Oleh karena itu, butuh sebuah cara untuk mengatasi hal ini. Karena, stres bisa mempengaruhi keberhasilan atau pun kegagalan dari program yang sedang dijalani. Lalu, benarkah pengobatan tradisional Cina bermanfaat untuk masalah ini?
Mengatasi Stres Saat Program Bayi Tabung
TCM atau Traditional Chinese Medicine merupakan jenis pengobatan yang memiliki manfaat luar biasa dalam mengobati berbagai macam keluhan penyakit. Tidak hanya penyakit, terapi ini juga membantu keberhasilan program kehamilan.
Memiliki momongan adalah anugerah penting yang Tuhan berikan. Banyak pasangan yang telah menikah mendambakan hal ini, namun tak juga diberi oleh Tuhan. Karena itu, banyak yang menjalani program hamil.
Salah satu program hamil yang bisa dilakukan adalah program bayi tabung. Sebelum menjalani program ini, pasangan tersebut perlu kuat dan sehat tubuhnya. Hal ini untuk menunjang keberhasilan program.
Salah satu faktor yang bisa menghambat keberhasilan program ini adalah stres. Menurut Dokter Spesialis Budi Wiweko mengatakan, stres merupakan salah satu penyebab kegagalan program bayi tabung ini.
Ada tiga tahapan yang bisa memicu timbulnya stres, yaitu saat pengambilan sel telur, penanaman embrio dan saat menunggu hasil. Pasangan yang melakukannya, terutama sang calon ibu akan merasakan kesulitan.
Kecemasan berlebihan juga bisa muncul dan nantinya akan berdampak pada stress yang merugikan. Lalu, bagaimana cara membantu pasangan yang mengalami stres saat menjalani program kehamilan?
Caranya dengan akupuntur. Terapi ini efektif membantu ringankan stres dan redakan kecemasan berlebihan yang dialami pasangan. Biasanya, titik akupuntur yang distimulasi berada di perut, lengan dan juga kaki.
Selain bantuan akupuntur, peluang keberhasilan program ini juga tergantung dari usia si calon ibu, kualitas sprema, cadangan sel telur dan penyebab infertilitas. Usia di atas 35 tahun kemungkinannya berhasil hanya 30 persen saja.
akupuntur layak dicoba untuk menstimulasi titik tertentu yang dapat merangsang hormon endorphin aktif. Stres akan berkurang dan menimbulkan efek segar dan bugar pada tubuh. Gangguan kecemasan juga menghilang karena tubuh rileks.