Migrain dikala puasa bisa membuat aktivitas terhambat, cara menghilangkan migrain saat puasa ternyata cukup sederhana. Tanpa perlu meminum obat dan membatalkan puasa, migrain atau sakit kepala bisa berkurang.
Cara Menghilangkan Migrain Saat Puasa
Migrain bisa menyerang kapan saja dan pada umumnya saat berpuasa, masalah ini akan sering terjadi karena beberapa faktor. Kurangnya tidur dan akibat hal lainnya bisa memicu migrain.
Jika dibiarkan, masalah ini tentu akan mengganggu aktivitas sehari-hari, dan kondisi tubuh semakin terlihat lesu. Lalu, bagaimana caranya menghilangkan migrain saat kita sedang dalam kondisi berpuasa?
Tidak perlu membatalkan puasa untuk menghilangkan masalah ini, Anda bisa melakukan pijatan di ketiga titik tertentu yang ada di tubuh. Titik L14, GB20 dan M-HN-9 merupakan ketiga titik yang bisa distimulasi untuk hilangkan migrain.
Masalah migrain tidak hanya bisa mengganggu aktivitas, kondisi ini bisa memicu rasa mual hingga ingin muntah dan tentunya rasa sakit kepala yang luar biasa.
Berikut ini cara menghilangkan migrain tanpa obat dengan melakukan pijatan akupresur, yaitu:
– Titik Hegu atau L14
Terletak di antara pangkal ibu jari dan telunjuk, tepatnya di area otot. Berikan tekanan kuat hingga terasa sedikit sakit selama 30 detik. Jangan stimulasi titik ini saat kondisi hamil.
– Titik Feng Chi atau GB20
Terletak di bagian belakang leher atau di lekukan kedua sisi garis tengah. Tekan dengan kuat titik ini secara bersamaan dengan jempol tangan selama 30 detik.
– Titik Tai Yang atau M-HN-9
Titik ini terletak di kedua sisi wajah atau di area pelipis. Tekan dengan kuat area ini selama 30 detik hingga terasa sedikit sakit menggunakan jari tengah atau telunjuk dan jari tengah.
Menstimulasi ketiga titik ini tidak perlu berhenti sejenak diantaranya. Anda bisa melakukannya hingga kondisi membaik. Anda bisa melakukan akupresur pada titik ini di pagi, siang dan malam hari hingga kondisi membaik.
Cara ini dianggap efektif untuk redakan migrain selain mengkonsumsi obat. Hal ini berguna bagi seseorang yang sedang menjalani puasa namun terserang sakit kepala yang mengganggu saat beraktivitas.