Menstruasi memang hal yang wajar untuk dialami seorang wanita. Umumnya wanita normal akan mengalami masa mestruasi selama 3 hari sampai 7 hari. Tapi terkadang, menstruasi yang dialami terbilang berlebihan karena berbagai sebab seperti sedang menderita penyakit di bagian reproduksi, ataupun ketidakseimbangan dari hormon. Menstruasi yang berlebihan ini kerap dianggap sebagai ancaman bahwa akan terjadi sesuatu pada organ intimnya. Banyak wanita yang langsung panik ketika mengalami hal ini.
Sebelum melakukan sesuatu dalam upaya mengatasi menstruasi yang berlebihan, ada baiknya datang ke dokter untuk bertanya. Ini akan membuat Anda mendapatkan solusi yang tepat untuk membuat keadaan normal kembali. Ada beberapa obat yang biasanya akan disarankan oleh dokter. Obat-obat ini berfungsi dalam meminimalisir menstruasi yang berlebihan.
Obat-Obat Yang Berfungsi Mengatasi Menstruasi Yang Berlebihan
Pil KB
Menorrhagia atau yang bisa juga disebut menstruasi berlebihan ternyata bisa diatasi dengan memimum Pil KB secara rutin. Dalam Pil KB ini terdapat kandungan berupa estrogen dan juga progesteron yang bisa mengatasi masalah ini. Jika Anda meminum Pil KB secara rutin, masalah menstruasi berlebihan yang sedang dialami akan cepat disembuhan.
Progestin
Salah satu fungsi dari Progestin adalah untuk membantu menipiskan lapisan rahim yang nantinya berefek berkurangnya aliran darah serta kram saat menstruasi. Obat ini memiliki efek samping yakni berat badan bertambah hingga rasa sakit pada kepala.Tapi tenang, dokter-dokter juga kerap menyarankan obat ini untuk mengatasi menstruasi yang berlebihan pada seorang wanita.
Suplemen Zat Besi
Jika Anda mengalami aliran darah saat menstruasi sangat banyak, Suplemen Zat Besi ini juga ampuh untuk menormalkan hal itu. Terkadang, seorang wanita yang tidak cukup memiliki zat besi akan mengalami pendarahan pada saat menstruasi yang berlebihan. Obat inilah yang berfungsi untuk menambah zat besi pada tubuh.
IUD
Pada obat IUD, terdapat kandungan progestin berjenis levonorgestrel. Kandungan inilah yang nantinya akan membuat lapisan rahim menipis. Dengan begitu, aliran darah pada saat menstruasi akan berkurang atau bisa dibilang tidak berlebihan. Sehingga aktivitas Anda tidak terganggu dengan masalah ini.