Cacingan: Penyebab dan Cara Mencegahnya

Gejala cacingan memang samar untuk diketahui. Oleh karena itu, rata-rata penderitanya tidak menyadari jika ia terkena penyakit cacingan. Tiba-tiba perut sakit dan kehilangan nafsu makan. Banyak faktor yang menyebabkan cacingan. Nah, apa saja penyebab cacingan dan bagaimana cara mencegahnya? Berikut akan dijelaskan pada artikel kali ini.

Apa itu Cacingan?

Penyakit cacingan atau ascariasis merupakan sebuah infeksi atau gangguan kesehatan yang disebabkan oleh cacing parasit pada usus manusia. Cacing ini bisa masuk karena gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurang menjaga kebersihan. Baik kebersihan diri maupun kebersihan lingkungan.

Selain, menyerang anak-anak penyakit cacingan juga dapat menyerang orang dewasa. Selama mereka kurang memperhatikan masalah kebersihan. Gejala yang dialami penderita cacingan bermacam-macam. Mulai dari sakit perut, diare, mual, gatal, tidak nafsu makan hingga penurunan berat badan. Bahkan pada kasus yang serius dapat menyebabkan anemia.

Apa sih Penyebabnya?

Penyebab cacingan bisa bermacam-macam. Tapi secara umum karena kurangnya menjaga kebersihan.

- Advertisement -

1. Jari yang Kotor

Jari yang kotor bisa menjadi penyebab cacingan. Dalam kasusnya lupa mencuci atau membersihkan tangan sebelum makan.

Jari yang kotor bisa saja membawa telur-telur cacing yang bersembunyi di sela-sela jari atau kuku dan saat makan ikut terbawa masuk ke dalam perut bersama makanan.

2. Proses Memasak yang Belum Matang

Memasak makanan setengah matang atau belum masak secara sempurna berpotensi menyebabkan cacingan. Hal ini dikarenakan makanan setengah matang tidak membunuh bakteri secara sempurna. Sehingga, memungkinkan ada bakteri yang tetap hidup di dalam makanan tersebut. Seperti telur cacing.

Makanan-makanan yang rawan terkontaminasi telur cacing adalah daging. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memasak daging hingga matang sebelum dikonsumsi.

BACA JUGA  Terapi Bekam untuk Mengobati Ambeien

3. Tidak Menjaga Kebersihan Saat Buang Air

Pada masalah ini cacing yang sering menyerang adalah cacing kremi. Gejalanya adalah gatal-gatal di bagian dubur. Oleh karena itu, kebersihan saat membuang air perlu diperhatikan.

Bagaimana Cara Mencegahnya?

Seperti yang diketahui penyebab cacingan adalah gaya hidup yang kurang bersih. Meskipun sudah ada obat cacing tapi sesuai dengan pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati. Untuk mencegah cacingan tentu dengan cara menjaga kebersihan dan mulai hidup sehat dari makan makanan sehat hingga olahraga yang teratur.

Itulah tadi pembahasan mengenai cacingan, penyebab cacingan hingga cara mengatasi cacingan. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua.

TERBARU

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan...

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif,...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya...

Mengenal Ventosa, Alat Kesehatan Tradisional dari Eropa yang Mirip Bekam

Terapi Ventosa, yang mirip dengan bekam, adalah salah satu...

Fitofarmaka, Memanfaatkan Kekuatan Obat Herbal untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Fitofarmaka, juga dikenal sebagai obat herbal, merupakan produk yang...

Cuaca Panas, Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada 5 Penyakit ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau jemaah haji Indonesia waspada dengan...

Mengenal Terapi Herbal dari Kashmir

Dikenal karena keanekaragaman hayatinya, Kashmir merupakan tempat yang kaya...

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) di Kota Semarang. Wolbachia merupakan salah satu inovasi dalam...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang menjanjikan. Pengobatan Tradisional Cina (TCM) telah lama dikenal sebagai pendekatan holistik dalam menjaga...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan menarik yang dapat mengubah cara kita memandang makanan dalam menjaga kesehatan mental dan mengurangi stres....

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif, merupakan pendekatan medis yang menggabungkan metode-metode konvensional dengan terapi komplementer dan alternatif. Konsep ini berfokus...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada para inovator teknologi kesehatan terbaik di Indonesia dalam acara Health Innovation Day 2023. Penghargaan dari Kemenkes...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya Afrika selama ribuan tahun. Benua ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah, termasuk berbagai jenis...