Rajin Yoga, Rahasia Sophia Latjuba Menolak Tua

Aktris dan penyanyi Sophia Latjuba seperti menolak tua. Menginjak usia setengah abad, kecantikan dan postur tubuhnya masih seperti gadis muda. Artis kelahiran 1970 ini memang gemar berolahraga. Jenis olahraga yang ia gemari adalah yoga.

Yoga merupakan jenis olahraga yang memiliki risiko rendah untuk cedera. Makanya, meski Sophia Latjuba sudah berusia 50 tahun, olahraga ini tetap aman dilakukan.

5 Manfaat Yoga untuk Kesehatan

1. Dapat Mengurangi Stres

Yoga dikenal karena kemampuannya meredakan stres dan meningkatkan relaksasi. Faktanya, banyak penelitian telah menunjukkan bahwa itu dapat menurunkan sekresi kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres.

Satu studi menunjukkan pengaruh yoga yang kuat terhadap stres dengan mengikuti 24 wanita yang merasa tertekan secara emosional. Setelah program selama tiga bulan, para wanita tersebut memiliki tingkat kortisol yang jauh lebih rendah. Mereka juga memiliki tingkat stres, kecemasan, kelelahan, dan depresi yang lebih rendah.

- Advertisement -

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Dari memompa darah ke seluruh tubuh hingga memasok jaringan dengan nutrisi penting, kesehatan jantung Anda merupakan komponen penting dari kesehatan secara keseluruhan.

Studi menunjukkan bahwa yoga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi beberapa faktor risiko penyakit jantung. Tidak jelas seberapa besar perannya dibandingkan dengan faktor lain seperti diet. Namun itu dapat meminimalkan stres, salah satu kontributor utama penyakit jantung.

3. Meningkatkan Kualitas Tidur

Kualitas tidur yang buruk telah dikaitkan dengan obesitas, tekanan darah tinggi dan depresi. Studi menunjukkan bahwa memasukkan yoga ke dalam rutinitas Anda dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.

Meskipun cara kerjanya tidak jelas, yoga telah terbukti meningkatkan sekresi melatonin, hormon yang mengatur tidur dan terjaga. Olahraga ini juga memiliki efek signifikan pada kecemasan, depresi, nyeri kronis, dan stres yang merupakan penyebab umum masalah tidur.

BACA JUGA  Hilangkan Batu Empedu Dengan Terapi Akupuntur

4. Meningkatkan Fleksibilitas dan Keseimbangan

Banyak orang telah menambahkan olahraga ini ke dalam rutinitas kebugaran mereka untuk meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan. Ada banyak penelitian yang mendukung manfaat ini, menunjukkan bahwa hal itu dapat mengoptimalkan kinerja melalui penggunaan pose tertentu yang menargetkan fleksibilitas dan keseimbangan.

Berlatih yoga selama 15-30 menit setiap hari dapat membuat perbedaan besar bagi mereka yang ingin meningkatkan kinerja dengan meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan.

5. Dapat Meredakan Migrain

Migrain adalah sakit kepala berulang yang parah yang mempengaruhi sekitar 1 dari 7 orang Amerika setiap tahun. Secara tradisional, migrain diobati dengan obat-obatan untuk meredakan dan mengelola gejala.

Namun, semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa yoga bisa menjadi terapi tambahan yang berguna untuk membantu mengurangi frekuensi migrain. Para peneliti menyarankan bahwa melakukan yoga dapat membantu merangsang saraf vagus, yang telah terbukti efektif dalam meredakan migrain.

TERBARU

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan...

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif,...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya...

Mengenal Ventosa, Alat Kesehatan Tradisional dari Eropa yang Mirip Bekam

Terapi Ventosa, yang mirip dengan bekam, adalah salah satu...

Fitofarmaka, Memanfaatkan Kekuatan Obat Herbal untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Fitofarmaka, juga dikenal sebagai obat herbal, merupakan produk yang...

Cuaca Panas, Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada 5 Penyakit ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau jemaah haji Indonesia waspada dengan...

Mengenal Terapi Herbal dari Kashmir

Dikenal karena keanekaragaman hayatinya, Kashmir merupakan tempat yang kaya...

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) di Kota Semarang. Wolbachia merupakan salah satu inovasi dalam...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang menjanjikan. Pengobatan Tradisional Cina (TCM) telah lama dikenal sebagai pendekatan holistik dalam menjaga...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan menarik yang dapat mengubah cara kita memandang makanan dalam menjaga kesehatan mental dan mengurangi stres....

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif, merupakan pendekatan medis yang menggabungkan metode-metode konvensional dengan terapi komplementer dan alternatif. Konsep ini berfokus...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada para inovator teknologi kesehatan terbaik di Indonesia dalam acara Health Innovation Day 2023. Penghargaan dari Kemenkes...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya Afrika selama ribuan tahun. Benua ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah, termasuk berbagai jenis...