Warga AS ini Dapati Terapi Akupuntur Efektif Redakan Keluhan Pasca Sembuh Covid

Beberapa pasien Covid-19 yang tidak merespons pengobatan medis Barat telah beralih ke terapi alternatif Timur. Terapi alternatif ini diklaim memberikan efek positif pada pasien Covid-19 yang mengalami gejala panjang atau long Covid. Salah satu terapi alternatif yang populer adalah akupuntur.

Melansir laman NBC News, Lauren Nichols, seorang warga Massachusetts yang menderita Covid-19 pada Maret 2020, telah mencoba sekitar 30 obat berbeda selama dua tahun untuk meredakan migrain, kabut otak, kelelahan, kejang, diare, dan gejala kronis lainnya. Namun, ia mengalami keterbatasan fisik dan kurangnya jawaban sehingga ia berpikir untuk bunuh diri.

Tiga bulan setelah mulai melakukan akupuntur pada Mei 2022, Nichols mengalami perbaikan. Ia hanya mengalami migrain sekitar dua kali sehari dibandingkan sebelumnya yang terkena migrain sekitar empat hingga enam kali sehari. Sekarang, migrain dan sebagian besar gejala lainnya telah sembuh dengan sendirinya berkat kombinasi terapi alternatif.

Menurut data survei rumah tangga yang dilakukan oleh Biro Sensus pada Februari, sekitar 11% orang dewasa AS yang pernah menderita Covid-19 mengalami long Covid. Long Covid didefinisikan memiliki gejala yang berlangsung setidaknya tiga bulan setelah infeksi virus corona. Tidak ada pengobatan standar, sehingga dokter sering meresepkan obat berdasarkan gejala seseorang. Beberapa pasien Covid-19 menggunakan steroid, sementara yang lain menggunakan obat antivirus atau obat yang dirancang untuk mengobati kejang, tekanan darah tinggi, atau kelemahan otot.

- Advertisement -

Dr. Meenakshi “Cosmos” Kumar, seorang spesialis pengobatan keluarga di Beth Israel Lahey Health Primary Care – The Marino Center for Integrated Health, mengakui bahwa proses pengobatan long Covid masih dalam tahap uji coba. Kumar menyarankan akupuntur kepada pasien Covid-19 yang sudah lama, meskipun tidak ada data klinis yang mendukung penggunaan khusus tersebut.

BACA JUGA  Karir Bintang Drakor Ini Nyaris Tamat Karena Leukimia, Akupuntur Bisa Sembuhkan?

Sebuah studi klinis di Inggris sedang dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas akupuntur sebagai terapi alternatif untuk long Covid. Studi ini memberi orang dengan perawatan akupuntur 15 menit mingguan Covid yang panjang selama enam minggu, dan mereka yang berada dalam kelompok kontrol konsultasi telepon “semi-terstruktur” dengan seorang dokter. Imogen Locke, ahli onkologi klinis di Rumah Sakit Royal Marsden di London, memelopori penelitian tersebut dan mengatakan ia tidak mengharapkan hasil penuh sampai tahun 2025. Namun secara anekdot, peserta yang menerima akupuntur tampaknya merespons dengan baik.

TERBARU

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan...

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif,...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya...

Mengenal Ventosa, Alat Kesehatan Tradisional dari Eropa yang Mirip Bekam

Terapi Ventosa, yang mirip dengan bekam, adalah salah satu...

Fitofarmaka, Memanfaatkan Kekuatan Obat Herbal untuk Kesehatan dan Kesejahteraan

Fitofarmaka, juga dikenal sebagai obat herbal, merupakan produk yang...

Cuaca Panas, Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada 5 Penyakit ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghimbau jemaah haji Indonesia waspada dengan...

Mengenal Terapi Herbal dari Kashmir

Dikenal karena keanekaragaman hayatinya, Kashmir merupakan tempat yang kaya...

Menkes Budi Launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) Semarang

Pada tanggal 30 Mei, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi launching Wingko (Wolbachia Ing Kota) di Kota Semarang. Wolbachia merupakan salah satu inovasi dalam...

Pakar Akupuntur Jelaskan Manfaat TCM dalam Menyembuhkan Demensia

Manfaat TCM dalam menyembuhkan demensia semakin mendapatkan perhatian sebagai alternatif yang menjanjikan. Pengobatan Tradisional Cina (TCM) telah lama dikenal sebagai pendekatan holistik dalam menjaga...

Makanan Untuk Mengatasi Cemas Asal Jepang yang Bisa Anda Coba

Para peneliti di Osaka Metropolitan University telah melakukan penemuan menarik yang dapat mengubah cara kita memandang makanan dalam menjaga kesehatan mental dan mengurangi stres....

Memahami Apa itu Integrative Medicine

Integrative Medicine, atau yang dikenal juga sebagai pengobatan integratif, merupakan pendekatan medis yang menggabungkan metode-metode konvensional dengan terapi komplementer dan alternatif. Konsep ini berfokus...

Kemenkes Beri Penghargaan Inovator Teknologi Kesehatan Terbaik di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI baru-baru ini memberikan penghargaan kepada para inovator teknologi kesehatan terbaik di Indonesia dalam acara Health Innovation Day 2023. Penghargaan dari Kemenkes...

Termasuk Penyembuh HIV/AIDS, Berikut Beberapa Pengobatan Herbal Terkenal dari Afrika

Pengobatan herbal tradisional telah menjadi bagian penting dari budaya Afrika selama ribuan tahun. Benua ini kaya akan sumber daya alam yang melimpah, termasuk berbagai jenis...