Pernahkah Anda mendengar tentang pengobatan bekam tanduk sapi? Terapi ini sama halnya dengan bekam biasa yang berasal dari Cina, hanya saja untuk alat yang digunakan sesuai dengan nama pengobatannya, yakni dengan tanduk sapi.
Mengenal Bekam Tanduk Sapi
Sebelum membahas tentang bekam tanduk sapi, tahukah Anda apa itu pengobatan bekam? Pengobatan tradisional Cina ini sudah ada sejak dahulu dan mengalami perkembangan hingga saat ini.
Terapi bekam memiliki ciri khas tersendiri seperti akupuntur yang identik dengan jarum tipis yang ditusukkan di permukaan kulit. Begitupula dengan bekam, ciri khas terapi ini adalah kop atau cawan yang diletakkan di permukaan kulit.
Sekarang, bekam memiliki kemajuan dan dibagi menjadi dua jenis bekam, yakni bekam basah dan bekam kering. keduanya jelas berbeda karena bekam basah memerlukan sayatan kecil lebih dulu di permukaan kulit yang akan diletakkan alat bekam.
Sedangkan bekam kering sama sekali tidak memerlukan sayatan dalam praktiknya. Namun, tahukah Anda ternyata dulu bekam tradisional bukan menggunakan kop atau cawan yang dipakai saat ini.
Dulu, alat untuk membekam menggunakan sebuah tanduk binatang yang dibersihkan dan dipanaskan, lalu diletakkan di titik tertentu tubuh yang sesuai dengan keluhan pasien saat itu. Biasanya bekam modern kekuatan sedotnya bisa diatur.
Namun, pada bekam tanduk, kekuatan sedot tidak bisa diatur. Biasanya tanduk akan dibakar lebih dulu selama dua detik, baru diletakkan di permukaan kulit yang akan dibekam. Bekam ini dapat menyedot dan mencengkram kuat bagian tubuh.
Untuk membakar tanduk binatang yang akan dijadikan alat bekam ternyata tidak menggunakan minyak tanah atau bensin, melainkan membakarnya dengan menggunakan spirtus dan metanol.
Karena, membakarnya dengan minyak tanah atau bensin disebut api akan cepat mati dan tak cukup untuk memanaskan tanduk, karena pembakaran dilakukan selama sepuluh detik, baru tanduk ditempelkan di kulit pasien.
Lalu, apa efek yang akan dirasakan pasien? Efek hangat akan menjalari tubuh pasien, dan semakin pasien bergerak, cengkraman tanduk juga akan semakin kuat. Bekam alami dengan tanduk sapi ini disebut aman dilakukan.
Selain itu, bekam tradisional ini minim efek samping karena pembakaran dilakukan untuk membuat tanduk menjadi steril dan aman dari kuman. Tanduk yang digunakan juga pada umumnya berukuran sekitar lima belas hingga dua puluh sentimeter.
Terapi ini efektif untuk mengobati penyakit. Jadi, Anda tak perlu khawatir dengan efek samping yang akan dirasakan dari bekam tanduk ini. Jangan lupa untuk lakukan bekam dengan ahlinya.